Hal Pacaran dan Remaja :)

Remaja..
Masa Remaja adalah masa dimana kita menemukan rintangan, dimana kita bertemu tantanga, dan dimana kita memilih sebuah pilihan..
Masa remaja adalah masa yang para orangtua mengatakan "aah.. biasa lahh,, remaja" atau "Ya ampuuuuunn.. remaaja!".
Di masa inilah kita menemukan hal-hal yang manis dan pahit.
Di masa inilah kita berjumpa dengan.. Jatuh cinta, BT, cemburu, aaaah! serba salah deh!
Dan.. masih banyak lagi pernak-pernik remaja.
salah satunya,, ini nih.. Yang hampir semua remaja yang tidak mendapatkan 'titik-titik' dari para 'titik-titik'.

Mereka menyebutnya.. PACARAN.
. . .

"Ah! Akhirnya gue punya pacar juga!"
Itu adalah sebuah kalimat yang terlontar dengan santai dari mulut teman sebayaku.
Terlontar balik sebuah kalimat yang beberapa kali kukatakan didalam hati :
"Satu lagi remaja yang temboknya hancur".
ingin sekali kukatakan padanya :
"Hey remaja, bangun ulang tembokmu yang telah hancur menjadi tembok yang lebih kokoh".
Aku tak mengerti apa maksud dari kata-kata yang barusan kulontarkan dalam hati. kata itu selalu terlintas di fikiranku disaat seperti ini.

hm hm.. inilah masalah serius yang banyak orang anggap sepele.
Wow.. kita tidak akan bisa menghitung dengan pasti ya, berapa jumlah remaja yang sudah pacaran. Kagetnya.. bahkan anak TK pun sudah main pacar-pacaran!
Tentu.. Ini semua pengaruh buruk dari Media. Dan juga niihhh...
CARA PENGASUHA ORANG TUA. yup.. para ortu nieh,, yang harus diberi pelajaran lebih untuk menjaga buah hati mereka yang beranjak dewasa.
Para remaja sering kali tidak mendapatkan KASIH SAYANG dari para ORANG TUA.
Misalnya.. ada orang kaya, mereka mempunyai seorang anak yang sudah remaja. ayah dan ibunya sangat sibuk, bahkan terlalu ssibuk mengerjakan pekerjaannya sampai-sampai mereka tidak punya waktu untuk sang remaja. Dan jika sang remaja ini mengajak mereka berdua untuk bermai, ngobrol, atau bercanda bersama.. mereka cuma memakai 1 senjata ampuh : "UANG". Ya, Uang! jadi ketika sang remaja meminta kasih sayang, yang diberikan mereka adalah uang. dan tahu dia pakai uang itu untuk apa? M-A-K-S-I-A-T!
dengan uang yang banyak itu, dia bisa memakainya untuk Pornografi, Hura-hura, Minum-minum, seks bebas, sampai Narkoba!!!! Dan bisa berakhir di liang kubur. disebabkan oleh apa? Tidak ada KASIH SAYANG didalam rumah..
Lalu dengan para remaja putrri keseringan,, mereka jarang diajarkan untuk mengetahui muhrim dan tidak. Ada beberapa model yang biasa orang tua lakukan :

1. "ya silahkan laah pacaran. Asal gak hamil aja kamu! orang mama juga pacaran kok dulu"

2."Pacaran itu haram nak. kamu tidak boleh pacaran"

3."KAMU JADI ANAK, UDAH UMI BILANG JANGAN PACARAN TETEP AJA PACARAN!"

dan masih banyak contoh lagi.
Pertanyaan : Diantara tiga itu yang mana yang benar?
TIDAK ADA.

Penjelasan :
1. apa yang dilakukan remaja ketika dibolehkan pacaran?
awalnya memang cuma cipika-cipiki doang.. tapi selanjutnya... dia pelukan, ciuman, dan bisa-bisa dia menuruti keinginannya untuk berbuat maksiat, tanpa sepengetahuan orang tua yang sudah mengizinkannya di tahap pertama! Astaghfirullah!
Itu disebabkan oleh apa? Orang Tua kadang tidak berfikir panjang.
Ya! Tidak berfikir akan kemana hal ini berakhir!

2. mungkin para ortu mengira ini yang terbaik. sambil baca koran mengatakan "Pacaran itu haram nak. kamu tidak boleh pacaran". Dah. Selesai.
Akhirnya apa.. sang remaja tetep aja tuh pacaran secara diam-diam.
disebabkan karna apa? tidak ada penjelasan lebih lanjut mengenai hal ini. jika ortu tak mengerti juga? ada banyak penerbit kok, yang menerbitkan buku seputar remaja atau pacaran. jangan hanya mengatakan itu itu saja berterus terusan tanpa ada diskusi!

3. Wah wah.. jika ortu ambil jalan ini, remaja bisa sangat tertekan loh!
misalnya.. Anak remaja umi dan abi ketahuan pacaran disekolah atau dilingkungan rumah, lalu dimarahi habis-habisan oleh ortu di ruang keluarga. apa yang dilakukan sang remaja? paling-paling hanya menunduk dan menggerutu kesaaal sekali didalam hatinya. yang salah siapa??? Tetap ortu.. Kenapa sang remaja tidak diajarkan dari kecil.. setidaknya dari SD diajarkan hal ini dengan bertahap sesuai umur dan dengan cara yang tidak 'EXTRIM'..

Ayah, bunda tahu? jika ayah dan bunda memarahi, menyalahi, menuduh mereka dengan tembakan yang sampai menembus hati mereka, wah wah.. GAWAT BANGET TUH!!! Jika ayah atau bunda memakai senjata itu,, remaja bisa jadi lebih agresif dan serba salah atau biasa dibilang 'bandel' atau 'gila'!
misalnya nih.. sang remaja baru pulang dari main bola, dia sangat kelelahan.. wajahnya cemberut! ketika sampai rumah, dia lempar sepatunya yang berlumuran tanah dan dia banting tasnya dan menggerutu. apa yang ibu katakan?
"HEH! Apa apaan itu!? Tas sembarangan, sepatu sembarangan! Ayo cepetan mandi! kamu bau banget sih! Mama mau ada arisan nanti! Ah! anak bandel emang kamu tuh ya!!!"
padahal sang remaja punya alasan mengapa dia membanting tas dan melempar sepatunya.. oh.. ternyata dia kalah bertanding. Dan akhirnya apa? Sang remaja jadi tambah BT karna sang mama, bukannya mengambilkan minum.. menanyakan kabarnya, mengelus rambutnya.. dan berkata "Kenapa anak mama sayang? kok bibirnya cembetut? coba ayo cerita ke mama..",, tapi apa yang didapat? Hanyalah amarah-amarah yang membuat remaja semakin BT!

Ada lagi nih yang berhubungan dengan SEX EDUCATION dari dini..
Kadang anak-anak suka menanyakan hal yang orang tua anggap aneh.
contohnya :
1. Bu, dari mana bayi lahir?
2. Bu, Pacaran itu apa?
3. Bu, kenapa mereka berciuman?

Apa yang kebanyakan ibu yang belum tahu hal ini jawab?

1.Aaah! Kamu masih kecil! Nanti kalau sudah besar juga tau!
2.Eh eh eh! Masih kecil udah nanya begituan! Bandel!
3.Heh! Anak kecil ga usah ikut campur urusan orang gede ya!

MasyaAllah..
Itu salah! Sangat Salah!
Pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan oleh sang anak ini adalah kesempatan emas untuk para ibu menjelaskannya dengan hal dan contoh yang menyenangkan serta tidak merumitkan untuk umur sang anak bintang ini!

Jadi para Ayah.. Para Bunda yanng disayang Oleh Allah..
Mari kita ubah pola asuh kita terhadap remaja..
Jangan gengsi mengatakan "Nak, ayah sayang sama kamu.." atau "Anak permata bunda.. Bunda sayang sekali sama kau.."
Jangan gengsi untuk mengelus, memeluk dan mencium anak-anak remaja kalian..
Memang, mereka bukanlah lagi balita yang suka seperti itu didepan publik..
Tapi didalam rumah.. mereka MEMBUTUHKANNYA!
dan kita harus mengajarkan hal-hal kecil yang baik kepada anak untuk bekal pola asuh ketika mereka beranjak dewasa nanti..


(Kasi komentaar yaaa!!!)

Maghfi.

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Pengasuhan Anaak!

"jangan gitu! heh, bayar dulu aldi!"
"asik minum! minuum mamaa!! cucu!!"
"heh, bandel banget sih! nanti gak jadi beli!"

Allah...

Huff... suasana pagi di rumah sakit depok ini memang menyejukkaann.
Dua hari lalu ibuku jatuh sakit. dan sekarang sudah berada di Rumah sakit di kawasan depok. Disini aku menemani ibuku, beliau sedang dirawat karena demam berdarah, trombositnya menurun. Trombosit ibu 60.000
Kasihan beliau.. lemas tubuhnya, bahkan harus dibopong untuk ke kamar mandi.
Tapi sekarang, beliau sudah hidup kembali! senang sekali.. bisa tertawa dan tentu, menyindirku saat minum jungle juice apple kesukaanku. "kimia tuh.. ada gula, bahan pengawet, perasa.. wuih,, sehatnya.."
"hahahahaha! ibu2 mulai beraksi! khu khu.." candaku.
"Ouch, saat bercanda, perutku sakit.. gosh, virus laper menyerang! saatnya ke kantin!!!!! hoho ;P"
Lalu aku pergi ke kantin untuk membeli ayam goreng plus nasi kesukaanku.
Ketika aku memasuki pintu kaca kantin, aku melihat seorang anak laki-laki kecil yang wajahnya tampak sangaat sangat ceria. Ia mengambil susu coklat didalam lemari es dan langsung mau membawa susu coklat itu pergi.. lucunya anak itu sambil berjingkrak-jingkrak. kurasa ia memiliki pagi yang indah hari ini..
Ah, tapi faktanya, pagi indah miliknya sudah buyar karena ibunya yang tiba-tiba membentaknya dan memarahinya..
Ya Allah.. wajah anak itu langsung memerah sedih, ketakutan, dan tidak jadi dibelikan susu coklat oleh ibunya hanya karena anak ini mau membawa pergi susu coklat tersebut?!
Bu.. dia masih sangat kecil.. otaknya belum sepenuhnya menyambungkan sel sel dengan sempurna!
Lihat anak itu, otaknya terbakar karena suara ibu yang meninggi.
Sambungan sel otaknya pasti langsung terputus! Lagi-lagi pengasuhan.. pengasuhan..
Sebenarnya, sang ibu kalau dia memiliki ketrampilan sebagai ibu, ia pasti tidak akan melakukan hal tersebut..
karena sebenarnya setiap ortu mau anaknya menjadi anak yang baik, sopan santun.. tapi sang ibu mengeluarkan jurus yang salah.. padahal jika sang ibu tahu pengasuhan yang benar, sang anak tidak akan mendapatkan luka yang belum tentu bisa hilang dikemudian hari.
Cara yang paling sering digunakan oleh orang tua adalah cara yang instant.
Cara instant ini sangat mujarab untuk mendiamkan anak atau menghentikan prilaku yang buruk atau tidak disukai,
tapi akan ada kerusakan yang fatal disebut kerusakan permanen di otak anak..
Karena kerusakan otak letaknya didalam kepala, jadinya tidak bisa dilihat dengan kasat mata.. Jadi banyak sekali orang tua menjalankan praktek jurus instant bertahun tahun bahkan belasan tahun, bahkan puluhan tahun!
Dan biasanya, cara pengasuhan tersebut diturunkan dan dipelajari dari orang tuanya atau atau generasi sebelumnya!!
jika perilaku seperti itu terjadi pada jutaan keluarga, maka generasi yang akan didapat, adalah generasi tumpul kan..?
Nuraninya maupun akal dan ruhaninya...
kok jadi gitu?
Ya, rumusannya mudah lho..
jika perasaan anak terluka akibatnya 100% anak itu akan mengalami kecerdasan berfikir.
Dan jika sudah terjadi, ketahanan tubuhnya akan jatuh!
dan jika ketahanan tubuhnya jatuh, otaknya akan menciut dan pada tingkat yang super fatal, bisa mencapai kematian..! Astaghfirullah..
Dan ayah.. bunda.. sekarang yok kita hilangkan jurus instant mengasuh buah hati kita, dan kita ganti dengan jurus dialog,, Jangan hanya ortu yang selalu merasa benar, anak harus ditanya maunya apa..
bahkan ortu harus lebih banyak mendengar daripada berbicara, ketika anak sudah masuk dalam usia pra remaja. Ayah, bunda.. remaja kita adalah bintang! Jika kita memakai jurus pengasuhan yang benar, maka mereka akan menjadi bintang yang sempurna dimasa depan, serta menjadi calon calon pejuang Allah..!

Dan anak itu melihat apa yang kita lakukan bukan?
"anak itu paparazzi, mereka memotret kita saat kita tak ingin dipotret" (Jammie lee curtis) benar sekali!
Mereka itu bagai burung beo, mereka mencontoh apa yang kita lakukan atau katakan.
Gawat khan.. kalau ketika mereka menjadi ibu atau ayah, mereka menggunakan cara pengasuhan kita saat ini yang belum direvisi. So, ayah bunda, kakek nenek, calon ayah dan calon ibu, ayooookkk kita pelajari cara pengasuhan yang dapat menjadikan masa depan anak-anak kita semuanya menjadi masa depan diharapkan.

NB : jangan lupa ya, untuk ortu yang punya anak remaja, berkawanlah dengan mereka. jadi sahabat mereka, bukan penjaga penjara okey!! ;)

Selamat berjuang semua!!

- diambil dari pembicaraan dan diskusi aku sama bundaku. Terimakasih bunda, dan panutan yang hebat Mama Elly Risman Musa

Semua ibu.. pasti memberikan, yang terbaik tuk generasi masa depan- Neno W

Ayah kau selalu bintang, semua ayah adalah bintang, ayah kau.. selalu kami sayang! - Neno W

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Ada ide untuk judul? (tentang perjuangan nih, please baca dan mohon kritik dan saran)

Aku bukan dewa
tapi kenapa aku dijadikan dewa oleh mereka?
kenapa mereka memujaku bagaikan kehilangan jiwa?
Aku bukan dewa
dan aku bukanlah tuhan yang harus diutamakan
bahkan dewa sekali pun tidak perlu diutamakan
Aku bukan tuhan
Untuk apa mereka menangis memujaku sampai mereka kehilangan harga dirinya
Untuk apa kegilaan ini terjadi?
Ah.. aku tidak mengharapkan ini..
Disini aku datang untuk berjuang, bukan untuk mencari popularitas semata yang tak berguna juga untuk perubahan?
Disini aku mencari kebanggaan yang akan kuberikan pada kedua manusia yang telah menghidupkanku sampai sekarang
Aku berdiri disini bukan untuk dicintai dan dipuja orang
Aku masuk ke dunia ini bukan untuk diutamakan dan dituhankan oleh sesama manusia
Aku disini untuk berjuang, hanya karena Nya
Aku cinta pada Nya, meski jauh dari sempurna
Perubahan. Ya, perubahan yang akan kubawa untuk semua remaja seusiaku
Bukan malah menjadikan mereka jauh dari perubahan positif yang kuinginkan..
Tidak, tidak bisa memang aku merubah jutaan orang dalam sekejap menjadi apa yang aku inginkan
Tapi jika mereka bisa merubah dirinya sendiri, aku yakin masa depan akan lebih sempurna.. dan semua karena usaha kita
aku yakin.. aku yakin akan masa depan yang lebih baik
aku yakin akan sifat-sifat negatif segera lenyap
dan aku yakin perubahan tidak akan hidup tanpa kemauan yang tinggi
luruskan niat untuk berjuang, demi perubahan..
Bismillahirahmanirrahim.. aku siap berjuang,,

Persembahan untuk seorang pejuang, dan seorang kakak..

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Maggie The Little Queen of music (halah)


Hey, my name is maggie. Well.. oke okey that's not my real name. i just like it. my real name is maghfi. Haha, haha, haha kayaknya maggie itu keren aja. Oh, dan megumi juga keren. Maggie nama eropa, Megumi nama jepang. Maghfi..??? Haa, just kiding. I love my real name. I think is a... um.. special name ^_^
i'm 13 years old and i love music. i love art very much deep from my heart, gosh i love art so much. i love poems, i love food, i love eating something, and i love ice cream.
Argh, gak penting isn't it?
okey, kita lanjut tentang siapa sebenarnya maghfi ini.
Maghfi. Gadis kecil yang suka berfikir. Bosan.. bosan! Dia bosan terhadap kehidupan dan cara berfikir kebanyakan remaja saat ini.
Banyak sekali remaja yang belum sepenuhnya bisa berfikir sebelum bertindak. pergaulan bebas.. tata bahasa gak karuan.. pemudaran kepercayaan pada agama.. ah.. dimana calon calon pejuang yang akan memperjuangkan agamanya di masa depan yang akan datang nanti?
Hmm, tentu semua berawal dari pola pengasuhan orang tua terhadap anak Yang dimaksud pengasuhan extrim ini adalah mengasuh dengan cara keras lah. Beragam jenisnya. Ada yang dengan teriakan, dengan pukulan, bentakan, cubitan, atau juga mengatur hidup anak dengan terlalu ketat. les ini, les itu, lomba ini itu, belajar belajar belajar! Sangat formal. Bagus bagus saja jika sang anak nyaman dengan seluruh jadwal tersebut. Well, kenyataannya gak banyak juga kaan, yang nyaman dengan hal tersebut? anak bisanya suka kebebasan, terutama remaja. jika remaja ditekan dengan semua peraturan ketat, mereka kan bisa meledak ditempat yang salah, dia kan bisa melampiaskan kemarahannya di tempat atau diposisi yang negatif bukan?
Kenapa orang tua tidak membiarkan remaja mereka bebas dan tentu, tetap dalam pengawasan serta bimbingan. Para ortu mustinya berkawan dengan remaja mereka. Jangan pakai bahasa formal, mata tajam memandang mereka, bentakan, pukulan, paksaan.. jadi sahabat mereka dan mereka pasti tidak enggan untuk menceritakan seluruh hal yang ia pendam. Perubahan. Kita butuh perubahan.
Lalu pemimpin pemimpin yang berebut kedudukan dan mengincar harta dunia yang akan mereka dapatkan? Dimana kearifan pemimpin sekarang? Dimana cara pimpinan yang ditegakkan Baginda Rasul digunakan? Kemana pemimpin yang bisa menahan dirinya atas tawaran harta harta duniawi? Dimana pemimpin yang tidak bisa tidur ketika rakyatnya masih kelaparan? Dimana pemimpin yang mencontoh cara kepemimpinan pemimpin terbaik yaitu Rasullullah S.A.W.? Susah memang, tidak ada sama sekali hal yang bisa terjadi dalam sekejap. Tapi bukankah jika ada kemauan untuk berubah dan hal yang kita inginkan itu akan berhasil? Perubahan butuh kemauan. Niat untuk berubah.
Lalu media massa.. Ya Rabb! Masih! Masih saja ber-gibah untuk mendapatkan uang?! Membicarakan dan membuat onar atas penderitaan para pejuang-pejuang? Dan membuat gibah yang menggemparkan semesta raya? Perceraian yang masih disorot kamera? Gibah cinta lokasi? Dan ada juga, saat para seniman sudah meniatkan dirinya untuk berjuang hanya karena Nya, lalu media masuk kedalamnya dan langsung menanyakan hal yang tidak diinginkan? Ya Allah.. Kita membicarakan perjuangan agama! Kenapa pertanyaan nyambungnya ke cinta lokasi? Kita membicarakan sebuah karya.. Tapi kenapa menyambung ke kasus negatif lainnya?
Sepertinya.. semua bisa dan sudah pasti bisa diubah dengan pengasuhan yang benar lalu menghancurkan kebosanannya pada hal pergaulan, cara kerja negara, dan media yang buruk.

(blum selesai)

Read Comments
  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS